Bogor, Denting.id — Umat Muslim bersiap menyambut datangnya Bulan suci Ramadan 1446 H. Banyak di antara masyarakat yang menanti kepastian awal puasa, baik menunggu penentuan dari organisasi Islam besar maupun pemerintah.
Diketahui, pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) RI baru akan menentukan awal Ramadan melalui Sidang Isbat yang dijadwalkan Jumat (28/5/2025).
Sementara salah satu organisasi Islam besar, seperti Muhammadiyah sudah menentukan waktu awal Ramadan 2025. Berikut rangkuman informasinya, dikutip Denting.id, Rabu (25/2/2025).
1.Awal Ramadan 2025 Versi Muhammadiyah
Muhammadiyah telah lebih dulu menetapkan awal Ramadan 1446 H pada Sabtu, 1 Maret 2025. Muhammadiyah menetapkan awal bulan puasa berdasarkan Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT) yang telah dikeluarkan oleh Muhammadiyah sejak 1 Muharram 1446 Hijriah.
Muhammadiyah dikenal menggunakan metode hisab untuk perhitungan posisi benda-benda langit yang dilakukan oleh ahli falak. Berdasarkan KGHT PP Muhammadiyah, berikut tanggal-tanggal penting yang telah ditetapkan:
* 1 Ramadan 1446 H: Sabtu, 1 Maret 2025
* 1 Syawal 1446 H (Idul Fitri): Minggu, 30 Maret 2025
* 1 Zulhijah 1446 H : Rabu, 28 Mei 2025
* 9 Zulhijah 1446 H (Hari Arafah): Kamis, 5 Juni 2025
* 10 Zulhijah 1446 H (Hari Raya Idul Adha): Jumat, 6 Juni 2025
2.Awal Ramadan 2025 Versi Nahdlatul Ulama (NU)
NU diketahui belum menetapkan secara resmi awal Ramadan 1446 H. Penentuan awal puasa dari NU akan dilakukan oleh Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LF PBNU).
Melihat dari rekam jejaknya, NU biasanya menggunakan metode penentuan yang sama dengan pemerintah. Metode tersebut memakai rukyatul hilal dan hisab. Penetapan jadwal awal Ramadhan 2025 versi NU biasanya mengikuti hasil sidang Isbat dari Kemenag RI.
3.Awal Ramadan 2025 Versi Pemerintah
Prediksi awal Ramadhan 2025 versi pemerintah kerap mengacu pada Kalender Hijriah 2025 terbitan Kemenag RI. Sidang isbat Kemenag baru akan dilakukan Jumat mendatang.
Pada 2024, ada perbedaan dalam penentuan awal puasa, yakni Muhammadiyah pada 11 Maret, NU 10 Maret dan pemerintah 12 Maret berdasarkan sidang isbat. Sementara Idulfitri sama-sama di tanggal 10 April.
