BOGOR, Denting.id – Delapan remaja di Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor, diamankan oleh Polsek Parung setelah kedapatan melakukan aksi tawuran di depan Perumahan Calincing, Desa Cogrek, pada Selasa (7/1/2025).
Kapolsek Parung Kompol Doddy Rosjadi menyampaikan bahwa aksi tawuran tersebut terungkap berkat informasi yang diperoleh dari Tim Cyber Polres Bogor. “Kami amankan delapan orang yang terlibat tawuran,” ujarnya.
Baca juga : Iwan Suryawan Desak Pemda Jawa Barat Serius Benahi Pendidikan
Menurut Doddy, tim kepolisian bergerak cepat menuju lokasi setelah menerima laporan dan langsung melakukan penangkapan. Bahkan, aksi kejar-kejaran sempat terjadi antara polisi dan kelompok geng motor yang terlibat, yakni Tubruk GNR dan Gank CSO, hingga ke wilayah Gunung Sindur.
“Dalam penangkapan tersebut, kami juga mengamankan lima unit motor yang ditinggalkan oleh geng motor tersebut,” tambah Doddy.
Baca juga : Lansia Ditemukan Meninggal di Dalam Angkot di Bogor, Diduga Akibat Stroke
Doddy mengungkapkan bahwa kedelapan remaja yang ditangkap masih berstatus pelajar dan berusia di bawah umur. Ia menekankan pentingnya peran orang tua dalam mengawasi anak-anak mereka agar tidak terlibat dalam kegiatan negatif.
“Anak-anak ini masih sekolah, masih di bawah umur. Kami meminta kepada para orang tua untuk lebih tegas dalam menjaga anak-anak mereka, membatasi jam bermain, serta mengarahkan mereka kepada kegiatan yang positif, seperti mengaji, mengikuti kajian Islam, atau olahraga yang bermanfaat,” ujarnya.
Selain itu, Kapolsek Parung juga mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap kelompok remaja yang berkerumun tanpa kegiatan yang jelas, terutama pada malam hari.
Baca juga : Raditya Dika Pecahkan Rekor dengan Podcast 24 Jam Non-Stop: “Mana Ada” Jadi Sorotan
“Jika melihat ada kelompok remaja yang nongkrong hingga larut malam atau berpotensi melakukan hal-hal negatif, masyarakat bisa segera membubarkan mereka. Jika diperlukan, segera laporkan kepada Polsek terdekat atau melalui Bhabinkamtibmas,” pungkasnya.
Kasus ini kini ditangani oleh Polsek Parung untuk pendalaman lebih lanjut. Polisi juga terus mengingatkan pentingnya kerja sama antara pihak sekolah, masyarakat, dan orang tua dalam mencegah tawuran di kalangan remaja.