Kota Bogor, Denting.id – Keluarga besar Mangkunegaran yang tergabung dalam Himpunan Kerabat Mangkunegara Suryasumirat (HKMS) mengadakan kegiatan bertajuk “Temu Mangkunegaran Goes to Bogor” pada Sabtu (18/10/2025). Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 60-an peserta dari Jakarta dan sekitarnya.
Dengan mengusung slogan “Kangen Temu: kumpul-kumpul, mlaku-mlaku, mangan-mangan”, para peserta datang ke Kota Bogor menggunakan KRL. Mereka berwisata ke sejumlah ikon Kota Hujan, seperti Kebun Raya Bogor dan kawasan kuliner Surken.
Mempererat Trah dan Sumbangsih ke UMKM
Ketua Pelaksana Temu Mangkunegaran, KBRAy Kiki Kadarisma, menjelaskan bahwa kegiatan di Bogor ini merupakan kelanjutan dari temu kangen keluarga besar HKMS yang sebelumnya diadakan di dalam ruangan di Jakarta pada 18 Mei lalu. HKMS bekerja sama dengan Garda Mangkunegaran Jawa Barat dan Banten untuk menyambut rombongan di Bogor.
Selain berwisata, acara ini juga menjadi wadah untuk memperkenalkan garis keturunan antar-trah, bertukar pikiran, serta merancang agenda kegiatan berikutnya. Kiki berharap, kegiatan seperti ini dapat rutin diadakan di kota-kota lain.
Menciptakan Perputaran Ekonomi Lokal
Ketua Garda Mangkunegaran Jawa Barat–Banten, Giri Maya Yudistira, menegaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya bertujuan mempererat tali kekeluargaan, tetapi juga sebagai kontribusi nyata terhadap sektor wisata dan kuliner Kota Bogor.
“Intinya kami ingin mengajak keluarga yang masih memiliki darah keturunan trah Mangkunegara untuk datang menikmati alam dan kuliner Bogor,” ujar Giri. Ia meyakini, dengan membawa lebih dari 60 peserta, kegiatan ini setidaknya menciptakan perputaran ekonomi di tempat-tempat yang dikunjungi.
Menurut Giri, Temu Mangkunegaran akan dijadikan agenda rutin dengan lokasi yang berpindah-pindah. Pihaknya berupaya agar di setiap kota yang dikunjungi, selalu ada dampak positif bagi pelaku wisata dan UMKM setempat.
Peran Penting dalam Hubungan Antargenerasi
Dewan Wiku Garda Mangkunegaran Jabar–Banten, Ari Wijaya, menambahkan bahwa kegiatan ini berperan penting dalam mempererat hubungan antargenerasi dalam keluarga besar Mangkunegaran.
Tujuannya adalah agar generasi muda lebih mengenal akar keluarganya. Selama ini, hubungan antaranggota lebih sering dijalin oleh para sesepuh. “Sekarang kami ingin anak-anak muda juga mulai aktif dan memiliki visi yang sama dengan nilai-nilai kekeluargaan HKMS,” jelas Ari.
