Bogor, denting.id – Vadel Badjideh tak kuasa menahan air mata saat mencicipi nastar milik teman sekamarnya di tahanan Polres Metro Jakarta Selatan. Rasa kue itu mengingatkannya pada buatan sang ibu, yang selalu disajikan menjelang Lebaran.
Kisah haru ini diungkap oleh kakaknya, Martin Badjideh, saat ia bersama ibunya dan saudaranya, Bintang Badjideh, menjenguk Vadel pada Kamis (20/3/2025).
Kenangan Manis yang Berujung Tangis
Menurut Martin, kondisi Vadel saat ini sehat, meskipun sempat dikabarkan sakit beberapa waktu lalu. Namun, dalam pertemuan kali ini, ada hal lain yang membuat sang adik emosional.
“Dua hari lalu, hari Selasa, ada temannya di sel yang dijenguk keluarganya dan dibawakan nastar. Dia ikut makan, terus tiba-tiba nangis. Karena mama kan suka bikin nastar sebelum Lebaran, dan itu kue favoritnya,” ujar Martin.
Vadel mengungkapkan bahwa rasa nastar tersebut begitu mirip dengan buatan ibunya, sehingga membuatnya teringat akan rumah dan suasana kebersamaan saat Lebaran.
Baca juga : Mau Pencernaan Lancar? Kenali 3 Jenis Serat Penting Ini
Rindu Keluarga di Balik Jeruji
Perasaan rindu semakin kuat menjelang bulan suci Ramadan dan Idulfitri. Momen yang biasanya diisi dengan kebersamaan keluarga kini terasa berbeda bagi Vadel yang harus menjalani hari-harinya di balik jeruji besi.
Karena itulah, Vadel meminta agar ibunya dan kedua kakaknya datang lebih awal saat jam besuk, agar bisa menghabiskan lebih banyak waktu bersama mereka.
“Dia pengennya kita datang lebih pagi, biar bisa berlama-lama ketemu. Karena dari Selasa ke Kamis, lalu Kamis ke Selasa lagi, itu rasanya cukup lama buat dia,” tambah Martin.
Kerinduan terhadap keluarga semakin dirasakan oleh Vadel, terutama di momen-momen yang mengingatkannya pada kebiasaan sederhana di rumah—seperti menikmati kue nastar buatan ibunya.
Baca juga : Memori Mat Solar Jadi Korban Penggusuran Tol Cinere-Serpong
