Jakarta, denting.id – Langkah baru diambil tokoh muda Arief Rosyid Hasan dalam perjalanan politiknya. Mantan Ketua Umum PB HMI ini resmi bergabung dengan Partai Golkar, partai koalisi pemerintahan Prabowo-Gibran, sebagai wujud komitmennya mendukung arah pembangunan nasional.
Keputusan itu diumumkan Arief pada Sabtu (28/6) dan dikonfirmasi kepada media pada Minggu (29/6) di Jakarta. Ia menyatakan kesiapannya untuk berkontribusi secara maksimal mendukung program-program strategis pemerintahan.
“Mohon doa dari seluruh sahabat, saudara, dan para senior agar istiqomah dalam berkontribusi untuk umat dan bangsa,” ungkap Arief Rosyid.
Arief, yang sebelumnya menjabat Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Fanta Prabowo-Gibran, mengatakan bahwa langkah ini bukan sekadar pilihan politik, melainkan bentuk pengabdian jangka panjang dalam sistem demokrasi.
Ia juga mengungkapkan bahwa salah satu inspirasinya dalam memilih Golkar adalah sosok Ketua Umum Bahlil Lahadalia yang dinilainya sebagai figur politik yang berjuang dari bawah dan kini memegang peranan penting di level nasional.
“Salah satunya terinspirasi dari sosok Bahlil Lahadalia yang bukan siapa-siapa tapi mampu memuncaki karier sebagai pejuang politik,” ujarnya.
Arief juga menyoroti ikatan historisnya dengan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), yang menurutnya memiliki kontribusi awal dalam pembentukan Sekber Golkar pada tahun 1964.
“Secara historis, saya dibesarkan oleh HMI, salah satu organisasi pendiri Sekber Golkar. Ini juga jadi alasan kuat untuk kembali menegaskan komitmen di jalur politik,” tambahnya.
Dengan bergabungnya Arief ke Golkar, partai berlambang pohon beringin itu semakin meneguhkan barisan tokoh muda yang siap menopang pemerintahan dan mengawal agenda pembangunan menuju Indonesia Emas 2045.
Baca juga : Prabowo Tegaskan Akselerasi Kerja: “Yang Lambat Tak Akan Dibawa Maju”
Baca juga : Warga Miskin Bebas Bayar Sampah, Pemkot Makassar Tunjukkan Wajah Keadilan Sosial
