Pemerintah Kota Bogor melalui Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) kembali menggelar Job Fair 2025, sebagai upaya konkret menekan angka pengangguran dan menjembatani para pencari kerja dengan dunia industri. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, 6 hingga 7 Agustus 2025, di area Lantai LG Mal BTM, Bogor, dan langsung disambut antusias oleh ribuan pelamar.
Sejak pagi hari pertama, area pameran kerja sudah dipadati oleh pencari kerja dari berbagai latar belakang pendidikan, terutama lulusan SMA dan SMK. Berdasarkan data Disnaker, hingga siang hari tercatat sebanyak 1.631 peserta hadir langsung untuk mengikuti seleksi kerja dari berbagai perusahaan. Sementara itu, jumlah pendaftar daring yang masuk telah menembus lebih dari 5.300 orang, melebihi target awal yang dipatok sebesar 5.000 peserta.
“Target kami memang tidak terlalu besar karena mempertimbangkan kapasitas ruang dan kenyamanan peserta. Tapi alhamdulillah, animo masyarakat sangat tinggi,” ujar Sahib Khan, Sekretaris Disnaker Kota Bogor, saat ditemui di lokasi, Rabu (6/8/2025).
Dalam kegiatan ini, sebanyak 33 perusahaan turut ambil bagian, menawarkan lebih dari 2.000 posisi kerja dari berbagai sektor, mulai dari marketing, outsourcing, hingga perbankan. Job fair ini menjadi peluang strategis, tidak hanya bagi pelamar, tetapi juga bagi perusahaan untuk mendapatkan talenta lokal yang kompeten.
Sahib berharap, setidaknya 10 persen dari total lowongan yang tersedia bisa terisi oleh pelamar, sehingga berdampak langsung terhadap penurunan angka pengangguran di Kota Bogor.
“Kalau dari 2.000 lowongan bisa menyerap minimal 200 orang, itu sudah cukup baik. Karena kami ingin kegiatan ini berdampak nyata, bukan sekadar seremoni,” tegasnya.
Disnaker juga menegaskan komitmennya dalam melakukan evaluasi pasca kegiatan. Setiap perusahaan peserta akan diminta menyampaikan laporan mengenai jumlah pelamar yang diterima bekerja, sebagai bentuk akuntabilitas penggunaan anggaran serta efektivitas program.
“Kami tidak ingin ini hanya jadi acara tahunan tanpa hasil. Kami minta data riil, karena dari awal sudah ada komitmen dengan perusahaan. Kalau tidak ada hasilnya, itu hanya membuang anggaran dan tenaga,” pungkas Sahib.
Dengan kolaborasi yang solid antara pemerintah dan sektor swasta, Job Fair Bogor 2025 diharapkan menjadi titik terang bagi ribuan pencari kerja di kota hujan ini
