Bandung, Denting.id – Wakil Ketua DPRD Jawa Barat, Iwan Suryawan, menegaskan pentingnya penguatan mitigasi bencana sebagai respons atas meningkatnya risiko gempa bumi dan cuaca ekstrem di Jawa Barat.
Menurut Iwan, DPRD Jabar dalam arah kebijakan akan mendorong peningkatan kapasitas serta peralatan mitigasi gempa. Tidak hanya itu, edukasi kepada masyarakat tentang kesiapsiagaan gempa juga perlu dilakukan secara berkelanjutan, termasuk tes evakuasi di sekolah, kantor, dan fasilitas publik.
“Mitigasi bukan sekadar teori, tapi harus ada simulasi nyata. Edukasi kepada warga, khususnya di sekolah dan fasilitas publik, akan sangat menentukan kesiapan kita saat bencana benar-benar terjadi,” ujar Iwan, Jumat (22/8/2025).
Selain ancaman gempa, Iwan menyoroti potensi bencana akibat cuaca ekstrem. Ia mendorong pemerintah daerah untuk memperkuat sistem peringatan dini, menjaga saluran air, mengontrol penggunaan lahan di daerah rawan longsor, serta memastikan kesiapan logistik dan jalur evakuasi.
Lebih lanjut, Iwan menekankan bahwa Jawa Barat memiliki tingkat kerentanan tinggi karena dilalui oleh sistem Sesar Baribis-Kendeng. Jalur sesar ini melewati wilayah padat penduduk seperti Bekasi, Karawang, Subang, Purwakarta, hingga Bogor selatan.
“Kami di DPRD siap membantu mendorong penganggaran agar setiap penanganan bencana bisa cepat terlaksana, baik untuk mencegah maupun menangani warga terdampak,” tegasnya.
Baca juga : Iwan Suryawan Ingatkan Warga Jabar Waspada Cuaca Ekstrem dan Gempa Bumi
Dengan kesiapsiagaan yang lebih komprehensif, Iwan berharap Jawa Barat dapat meminimalisir dampak bencana sekaligus memastikan perlindungan maksimal bagi warganya.
