Inovasi Transportasi, Pemkab Bogor Luncurkan Bus Listrik Rute Sentul-Bojong Gede
CIBINONG (Denting.id) – Sebagai langkah inovatif dalam memberikan akses transportasi yang ramah lingkungan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor resmi meluncurkan operasional Bus Listrik dengan rute perdana Sentul-Bojong Gede. Peresmian yang berlangsung di Lapangan Tegar Beriman, Selasa (17/12/2024), ini dihadiri sejumlah pejabat, termasuk Pj. Bupati Bogor Bachril Bakri dan Ketua Umum Periklindo, Jenderal TNI (Purn) Moeldoko.
Bus listrik ini akan melayani masyarakat setiap hari, mulai pukul 06.00 WIB hingga 19.00 WIB, tanpa dikenakan biaya alias gratis. Fasilitas ini diharapkan dapat memberikan kemudahan aksesibilitas sekaligus mengurangi polusi udara dan emisi gas rumah kaca di Kabupaten Bogor.
Dorongan Pemanfaatan Transportasi Ramah Lingkungan
Pj. Bupati Bogor, Bachril Bakri, mengajak seluruh masyarakat, khususnya pelajar, untuk memanfaatkan fasilitas bus listrik dalam mobilitas sehari-hari.
“Mari kita manfaatkan fasilitas ini untuk menjaga lingkungan dan mengurangi emisi. Saat ini tersedia dua unit bus listrik, dan ke depan kami harap bisa menambah jumlahnya. Terima kasih kepada Jenderal Moeldoko atas dukungannya dalam kegiatan ini,” ujarnya.
Jenderal TNI (Purn) Moeldoko turut mengapresiasi langkah Pemkab Bogor dalam mendukung Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 7 Tahun 2022 tentang penggunaan kendaraan listrik di instansi pemerintah.
“Ini langkah luar biasa yang patut diikuti daerah lain. Selain lingkungan menjadi bersih, subsidi BBM juga dapat ditekan. Saya harap ke depannya fasilitas ini dapat lebih banyak digunakan oleh pelajar untuk mendukung kenyamanan mereka,” ungkap Moeldoko.
Baca juga : Bobby Nasution: Tetap Tenang Usai Dipecat dari PDIP, Kini Fokus Bersama Gerindra
Rute dan Fasilitas Bus Listrik
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bogor, Agus Ridhallah, menjelaskan bahwa bus listrik ini adalah hasil karya anak bangsa melalui PT Mobil Anak Bangsa. Bus akan melayani rute sepanjang 12 kilometer dengan kapasitas 28 penumpang dan waktu tunggu sekitar 30 menit.
“Bus ini kami namakan Bus Tegar Beriman. Rute yang dilalui mencakup Bambu Kuning, Bojong Gede, Tugu Pancakarsa, Jalan Tegar Beriman, Simpang Daralon, Gor Pakansari, hingga Jalan Alternatif Sentul,” jelas Agus.
Agus berharap keberadaan bus listrik ini dapat menjadi pelopor angkutan massal ramah lingkungan di Kabupaten Bogor.
“Semoga langkah ini menjadi awal dari transportasi publik berbasis lingkungan yang lebih luas di masa mendatang,” pungkasnya.
