Jakarta, Denting.id – Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Brian Yuliarto menyerukan pentingnya kolaborasi dan inovasi dalam tata kelola pendidikan tinggi guna membawa universitas di Indonesia menuju status kelas dunia. Seruan tersebut disampaikan Yuliarto dalam pernyataannya pada Sabtu (25/10/2025).
Menurut Brian, dorongan ini sejalan dengan arahan Presiden agar universitas-universitas Indonesia mampu menembus Top 100 QS World University Rankings. Untuk itu, diperlukan strategi bersama dan sinergi antarlembaga pendidikan tinggi di Tanah Air.
“Presiden mendorong agar universitas di Indonesia bisa masuk dalam Top 100 QS World University Rankings. Oleh karena itu, strategi bersama dan sinergi yang kuat di antara universitas sangat diperlukan,” ujar Yuliarto.
Menteri menegaskan, universitas tidak hanya berperan sebagai lembaga pendidikan, tetapi juga sebagai pusat penelitian nasional dan think tank yang berkontribusi aktif terhadap penyelesaian berbagai tantangan nasional, termasuk di sektor industri dan ekonomi.
Ia mendorong perguruan tinggi untuk memperkuat kolaborasi penelitian yang berorientasi pada solusi nyata di masyarakat, serta membangun aliansi strategis dengan universitas lain, baik di dalam maupun luar negeri.
“Kami ingin universitas lebih mudah berkolaborasi dan merasakan manfaat dari kebijakan otonomi,” tambahnya.
Brian juga menyoroti pentingnya optimalisasi otonomi perguruan tinggi negeri berstatus badan hukum (PTNBH). Menurutnya, status tersebut memberi ruang besar bagi universitas untuk mengembangkan model pendanaan berkelanjutan, melalui kemitraan dengan industri, hilirisasi hasil riset, dan eksplorasi sumber pendapatan alternatif.
Lebih lanjut, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi mendorong peningkatan kerja sama dengan diaspora Indonesia di luar negeri, terutama dalam hal publikasi ilmiah dan pembimbingan riset.
Kolaborasi lintas negara ini diharapkan dapat mempercepat pertumbuhan kualitas riset nasional dan memperkuat reputasi akademik Indonesia di kancah global.
Baca juga : Menkeu Purbaya Bungkam Soal Kedatangan Kejagung ke Kantor Bea Cukai, Sebut Hanya Bentuk Koordinasi
Kementerian juga menegaskan komitmennya untuk membangun ekosistem pendidikan tinggi yang dinamis dan kolaboratif, melalui dukungan pada kerja sama penelitian, mobilitas akademik, serta peningkatan jumlah mahasiswa internasional di Indonesia.
