DENTING.ID, Jakarta – Video sejumlah delegasi Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Ke-11 Developing Eight (D-8) di Kairo, Mesir, yang meninggalkan ruangan saat Presiden RI Prabowo Subianto berpidato, viral di media sosial X. Salah satu video yang diunggah oleh akun @Jumianto_RK telah mendapatkan 29,4 ribu likes, 5.700 retweet, dan 750 komentar hingga Senin (23/12/2024).
Merry Christmas 2024: Semangat Kasih Dan Kebahagiaan Di Hari Natal
Dalam video tersebut, terlihat beberapa delegasi, termasuk Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, berjalan keluar ruangan. Erdogan bahkan tampak melewati kursi Prabowo saat sang Presiden tengah berpidato, hingga menyenggol kursi tersebut.
Kemlu RI Klarifikasi
Menanggapi viralnya video ini, Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI menjelaskan bahwa keluar masuk ruangan selama pertemuan internasional adalah hal yang wajar dan lazim terjadi.
“Sifat keluar masuk ruangan meeting adalah hal yang lumrah untuk meeting internasional, termasuk di forum PBB,” kata Juru Bicara Kemlu RI, Rolliansyah Soemirat, pada Minggu (22/12/2024).
Roy, sapaan akrab Jubir Kemlu, menambahkan bahwa para delegasi sering kali terlibat dalam banyak pertemuan paralel selama konferensi, seperti pertemuan bilateral yang berlangsung di ruangan lain. Oleh karena itu, setiap delegasi memiliki kebebasan untuk menentukan kapan mereka akan hadir atau meninggalkan ruangan konferensi.
Roy juga memastikan bahwa Presiden Prabowo telah melakukan pertemuan dengan seluruh ketua delegasi, termasuk Erdogan, sebelum dan setelah konferensi. “Presiden Prabowo dan Presiden Erdogan bahkan sempat duduk bersama dalam acara makan siang setelah KTT berlangsung. Pertemuan berlangsung dalam suasana yang sangat bersahabat,” ujarnya.
Fokus Pidato Prabowo di KTT D-8
Presiden Prabowo hadir dalam KTT D-8 yang merupakan forum ekonomi delapan negara berkembang, dan menyampaikan pidato dalam sesi pleno bertajuk Investing in Youth and Supporting SMEs: Shaping Tomorrow’s Economy. Dalam pidatonya, Prabowo menyoroti pentingnya pemberdayaan pemuda, dukungan terhadap usaha kecil dan menengah (UKM), serta kerja sama ekonomi untuk masa depan.
Selain itu, Presiden Prabowo juga membahas situasi di Palestina dan Lebanon, menekankan pentingnya solidaritas internasional untuk mendukung perdamaian dan stabilitas di kawasan tersebut.
Respons Netizen
Meski Kemlu RI telah memberikan klarifikasi, video viral tersebut memicu berbagai reaksi dari netizen. Beberapa memuji sikap tenang Prabowo dalam menghadapi situasi itu, sementara yang lain mempertanyakan etika delegasi yang meninggalkan ruangan saat pidato berlangsung.
“Walk out dalam forum internasional memang biasa, tapi menyenggol kursi pembicara terkesan tidak sopan,” tulis salah satu netizen di kolom komentar unggahan video tersebut.
Di sisi lain, sebagian besar komentar justru berfokus pada isi pidato Prabowo yang dinilai relevan dan strategis dalam menghadapi tantangan ekonomi global.
Pemerintah Umumkan Hasil Seleksi PPPK 2024 Tahap I, Kesempatan Dibuka Hingga Tahap II
KTT D-8 dihadiri oleh delapan negara berkembang, yaitu Bangladesh, Mesir, Indonesia, Iran, Malaysia, Nigeria, Pakistan, dan Turki. Forum ini bertujuan memperkuat kerja sama ekonomi antaranggota demi mendorong pertumbuhan yang inklusif dan berkelanjutan.
