BOGOR – Desainer sekaligus artis ternama Indonesia, Ivan Gunawan, mengambil langkah tak biasa. Ia melepas salah satu tas Hermes termahal miliknya dan menyumbangkan seluruh hasil penjualannya untuk pembangunan masjid di Yokohama, Jepang. Aksi inspiratif ini disampaikannya saat conferensi pers acara Amazing Muharam ke-14 di Sentul International Convention Center (SiCC), yang mendapat apresiasi besar dari para tamu dan tokoh yang hadir
Dalam paparannya pada konferensi pers, Minggu 07 Juli 2025, beliau menyampaikan apresiasi terhadap agenda amazing muharam ke 14 yang mengangkat tema “Beyond the limit”. Menurutnya agenda ini merupakan salah satu ajang dakwah yang sangat inspiratif.
Salah satu pernyataan Ivan Gunawan yang paling mencuri perhatian dalam acara tersebut adalah, “Hidup untuk sedekah, bukan kekayaan.” Pernyataan ini diwujudkannya melalui tindakan nyata: menjual tas Hermes termahal dalam koleksinya, lalu menyumbangkan seluruh hasil penjualannya untuk pembangunan masjid di Yokohama, Jepang.
“Saya pernah dititipkan Allah menggunakan tas termahal di dunia, merek Hermes. Tapi InsyaAllah saya akan menjual tas tersebut yang nantinya akan didonasikan untuk percepatan pembangunan masjid di Yokohama, Jepang” ujarnya
Pernyataan tersebut menjadi simbol dari nilai keikhlasan yang diusung dalam Amazing Muharam, bahwa kemewahan dunia sejatinya hanyalah titipan yang bisa dijadikan sarana untuk kebaikan yang lebih besar. Sikap Ivan Gunawan ini sekaligus menginspirasi banyak pihak untuk turut berkontribusi dalam pembangunan peradaban Islam lintas negara melalui sedekah dan kolaborasi.
Ivan Gunawan juga menyambut baik ajakan Ustadz Fatih Karim untuk berkunjung ke Yokohama dan Tokyo, Jepang, pada tanggal 25 Juli mendatang, untuk beberapa agenda kegiatan di sana.
Kisah ini berawal saat Ivan Gunawan menjalankan ibadah haji. Secara tak sengaja, ia bertemu dengan Ustaz Fatih Karim di sebuah restoran Indonesia di Mekkah. Ustaz fatih merupakan dewan pembina Cinta Qur’an Foundation. Dari pertemuan singkat itu, terbuka jalan baru bagi Ivan untuk terlibat dalam dakwah dan kegiatan sosial bersama Cinta Qur’an Foundation.
Sejak saat itu, cintanya kepada Allah tumbuh lebih dalam. Ia tak hanya ingin menjadi desainer yang sukses, tapi juga hamba yang terus berjuang menjaga iman dan memberi manfaat.
“Manusia ini kan makhluk yang lemah, mudah berubah. Doa saya setiap hari adalah agar Allah selalu menjaga iman dan Islam saya, mulai hari ini, esok, dan selamanya.” ujarnya, sebagai bentuk harapan dirinya.
Selain dukungan-dukungan dalam agenda muharam ini, ivan gunawan juga menyampaikan rasa bersyukurnya sebagai salah satu aktifis palestina yang membuka donasi palestina melalui hobi dan profesi yang dia tekuni yaitu bidang fashion.
Baru dua minggu lalu, ia menggelar pameran instalasi fashion yang seluruh hasilnya disumbangkan untuk Palestina. Diselenggarakan di sebuah mall di Depok, acara tersebut mendatangkan hampir 10.000 pengunjung.
“Kemarin itu total pengunjung hampir 10.000 selama 9 hari. Keuntungan penjualannya mencapai Rp1 miliar.”
Tahun sebelumnya ia juga melakukan penggalangan dana hingga 1,5 miliyar untuk palestina
Beliau menyampaikan, hasil tersebut itu dapat membeli 2 ambulan, makanan dan baju2 dingin yang akan disalurkan pada palestina.
ia menyadari bahwa jalan dakwan tidak harus selalu lewat mimbar atau panggung politik. “saya tidak bisa ceramah seperti ustadz, juga tidak bisa turun ke jalan. Tapi Allah memberi saya kemampuan untuk berkarya lewat fashion. Inilah bentuk jihad saya” Ujarnya
Ivan Gunawan menutup paparannya dengan rasa syukur berada di lingkungan yang baru, yang senantiasa mengingatkannya pada kebaikan. Ia berdoa agar selalu dipertemukan dengan orang-orang baik.
